Batu Akik Bacan Doko dan Palamea, Jenisnya dan Cara Mengetahui Keasliannya

Batu akik Bacan Doko dan Palamea belum mewakili semua jenis dari Batu Bacan, melainkan ada banyak sekali jenisnya. Gemstone asal Maluku Utara, Halmahera ini menjadi begitu terkenal dan melejit nama dan juga harganya ketika diketahui bahwa peresiden SBY memberikannya sebagai cendra mata buat presiden Amerika, Barack Obama, ketika berkunjung ke Indonesia beberapa waktu lalu. Dan semenjak itulah nama kerikil akik Bacan mulai ramai dibicarakan di aneka macam media dan kalangan gemolog, bukan hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia. Walhasil, sampai sekarang banyak sekali orang yang mencari kerikil cincin ini sampai ke desa daerah dimana kerikil mulia ini banyak dihasilkan, yakni di desa Doko dan Palamea.

Keunikan Batu Bacan Doko dan Palamea

Mungkin banyak yang belum tahu kalau ternyata Batu Akik Bacan ini memiliki beberapa keistimewaan, di antaranya disebut sebagai 'batu hidup' yang mana ia bisa melaksanakan perubahan walah sudah dalam bentuk jadi atau dipakai sebagai cincin maupun liontin, tepatnya pada seratnya yang lambat laun menghilang dan menjadi jernih. Di aneka macam media online ini pun sudha sering dibahas dan balasannya juga banyak orang yang tidak senang membeli yang sudah mati, dalam artian proses perubahannya telah berhenti. Selain itu, keunikan lainnya yaitu yang mana kerikil bacan ini bisa menyerap unsur logam yang diletkatkan padanya, misalnya saja digunakan sebagai kerikil cincin dengan pengikatnya yang terbuat dari emas, maka lama kelamaan kerikil bacan tersebut akan memperlihatkan titik atau bintik emas di permukaannya, sungguh menarik bukan? punya kerikil tapi menyerupai hidup.

Hal unk lainnya dari kerikil bacan ini yaitu yang mana ia bukan cuma produk asal Indonesia, tapi banyak negara lain yang juga bisa menghasilkan kerikil permata ini yang mana mereka mengenalnya dengan sebutan Green Jade atau kerikil jenis Jade berwarna Hijau.

Lihat juga : Batu Akik Termahal

Perbedaan kerikil bacan Doko dan Palamea

Batu bacan Doko memiliki ciri khusus pada warnanya yang mayoritas pada warna hijau agak kehitaman. Untuk mengetahui secara pasti warnanya baiknya dengan menyorot menggunakan lampu senter, biasanya akan terlihat terang warnanya dan juga serat di dalamnya. Ada juga bekerjsama jenis Doko yang hampir menyerupai dengan palamea yang agak bening, tapi bila mencarinya dipasaran agak sedikit sulit. Selain itu, bicara soal perubahan seratnya yang bisa berangsur hilang, maka jenis bacan doko dipercaya lebih cepat prosesnya dibandingkan dengan palamea yang butuh waktu agak lama.

Adapun jenis Bacan Palamea ia memiliki ciri pada warnanya yang tampak hijau bening yang semakin terlihat terang kalau disinari. Hanya saja dari segi kualitas memang kalah dengan Doko alasannya yaitu palamea ini memiliki kandungan kapur yang lebih banyak di dalamnya, sehingga skala kekerasannya juga tentunya dibawah dari jenis Doko.

Lihat juga : Cara mengetahui kerikil akik asli atau palsu

Popularitas Batu Akik Bacan

Siapa yang menyangkan kalau di simpulan tahun 2014 dan awal tahun 2015 ini kerikil akik melambung namanya, bahkan sampai kini bukan saja aki'-aki, sebutan untuk kakek-kakek, yang banyak memakai kerikil akik sebagai kerikil cincin, tapi juga anak muda dan wanita sudah mulai banyak yang menggunakannya. Kalau dulu orang pasti akan malau kalau menggunakannya alasannya yaitu tidak ingin disebut 'mbah Dukun', tapi sekarang kerikil mulia ini telah menjadi animo hidup seseorang dan bahkan sampai ke perkotaan dan perkantoran demam kerikil kik ini terus menjamu.

Ternyata popularitas seorang bintang cukup bisa mengangkat pamor dari sebuah barang, tak slaah mengapa banyak produk yang diiklankan hampir semua menggunakan artis terkenal sebagai modelnya. demikian juga dengan kerikil akik ini, semenjak diketahui bahwa SBY juga menggunakan kerikil akik, hampir semua media eksklusif membahasnya. Dan seiring dengan fenomena tersebut, para artis juga mulai ramai-ramai memakainya sampai memamerkannya ke media kerikil akik yang mereka miliki, sebut saja Deddy Corbuzier yang punya kerikil akik, tidak tau apakah jenis kerikil Bacan atau bukan, yang harganya sampai 600 juta.


Baca juga, Berbagai harga kerikil akik

Jenis Batu Bacan Lainnya

Selain Doko dan Palamea yang terkenal dari jenis kerikil akik bacan ini, ada jenis lainnya yang juga tak kalah menariknya, walau bukan kualitas super menyerupai yang disebutkan di atas, tapi dari segi warna bisa dibilang lebih menarik alasannya yaitu menunjukkan banyak warna yang berbeda. 

Bacan Obi

Obi Merah

Berbeda dengan jenis di atas, obi ini terbilang murah, hanya dengan harga 2 juta saja kita sudah bisa mendapatkannya. Ini alasannya yaitu banyak yang bilang kalau obi ini bukan inti dari kerikil mulianya melainkah hanya kulitnya saja, dan tingkat kekerasannya juga dibawah dari Doko. Apalagi kalau disandingkan dengan Mustika Merah Delima yang langka itu. Selain itu, sisi unik dalam bentuk perubahan seratnya tidak ada dalam ciri obi ini, pokoknya bentuknya bening dengan berwarna kuning yang banyak dipakai dikala ini.

Demikianlah penjelasan singkat soal Batu Akik Bacan Doko dan Palamea, Jenisnya dan Cara Mengetahui Keasliannya biar bermanfaat.